AKTIVI.ID– Perusahaan Umum Bulog Kantor Wilayah Sulawesi Tengah menyatakan penyaluran bantuan pangan (Banpang) periode Oktober-November 2025 terus dikebut.
Pemimpin Wilayah (Pimwil) Bulog Kanwil Sulteng, Jusri mengatakan, per 26 November 2025, sejumlah daerah telah melakukan akselerasi penyaluran kepada penerima bantuan pangan (PBP).
“Sudah berjalan beberapa; Kabupaten Sigi, Donggala, Palu, Parigi Moutong, Tolitoli, Banggai Laut. Besok, (hari ini, red) sudah jalan semua daerah,” kata Jusri, Rabu (26/11/2025).
Adapun alokasi penyaluran banpang periode Oktober-November 2025 di Sulteng sebanyak 2.224 PBP. Besaran tersebut membutuhkan stok beras sebanyak 4.686 ton dan minyak goreng sebanyak 9.333 liter.
Pimwil Jusri berharap, bantuan pangan dapat dapat membantu PBP dalam rangka mengadapi Natal dan Tahun Baru 2026, termasuk untuk menjaga inflasi khusus beras dan minyak.
“Target penyaluran ini sampai akhir November sudah selesai. Kita nanti lihat perkembangannya, kita juga menunggu instruksi dari pusat apakah akan diperpanjang,” katanya.
Bantuan pangan, kata dia, juga diharapkan dapat mengurai tingginya permintaan beras dan minyak goreng di pasar sehingga stok terjaga dan harga tetap normal.
“Penyaluran ini akan mengurai permintaan di pasar. Jadi stok terjaga di pasar, ini upaya pemerintah bagaimana menutupi permintaan pada bagian hilir. Penerima manfaat banpang tidak ke pasar lagi,” tutupnya.*
