AKTIVI.ID–Majelis PAUD, Dasmen Sulteng, Ikatan Guru Aisyiyah Bustanul Athfal (IGABA) Kota Palu dan Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Palu menyelenggarakan pawai mobil hias yang diikuti peserta didik Taman Kanak-kanak (TK) Aisyiyah se-Kota Palu, Kamis (22/5/2025).
Pawai yang diikuti sekira 27mobil hias itu dimulai dari Gedung Banua Kaili (GBK) Rusdy Toana Unismuh, dan melakukan rute perjalanan mengelilingi Kota Palu, sebelum kemudian finish kembali di lokasi tersebut.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua PWA Sulteng, Dr. Hj. Nadiatulhuda Mangun SE MM, Wakil Ketua dan Ketua Majelis PAUD, Dasmen dan jajarannya.
Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulteng, Nudiatilhuda Mangun, mengatakan, kegiatan pawai ini merupakan wujud semangat bersama untuk menunjukan kecintaan dan dukungan terhadap organisasi Aisyiyah yg telah berperan besar dalam pendidikan, khususnya pendidikan anak usia dini dan menengah.
“Sebagai ketua PWA saya sangat mengapresiasi antusiaisme dan partisipasi seluruh peserta pawai, kegiatan ini bukan hanya sekedar ajang jalan bersama, tetapi juga momentum untuk menumbuhkan rasa kebersamaan, dan nilai-nilai keislaman yang menjadi landasan pendidikan di lingkungan Aisyiyah, berharap melalui pawai ini kita semua semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak kita, membimbing dengan penuh rasa kasih dan sayang, serta nilai nilai moral agama sejak dini,” kata dia.
Sementara itu, Ketua DPD Aisyiyah Kota Palu, Nini Martini M.Pd, mengatakan, kegiatan tersebut untuk menyemarakkan Milad ke-108 Aisyiyah. Tahun ini, kata dia, tema yang diambil yakni “Memperkokoh Ketahanan Pangan Berbasis Desa Karya Toyyiba, Menuju Ketahanan Nasional”.
Nini mengatakan, kegiatan bukan hanya merupakan seremoni semata, tetapi memiliki spirit bersentuhan langsung dengan tema yang digaungkan Aisyiyah tahun ini.
“Pawai kendaraan hias ini bukan hanya perayaan saja, tetapi merupakan dakwah dan syiar kepada masyarakat bahwa Aisyiyah telah melakukan langkah-langkah konkret untuk memberi pencerahan kepada masyarakat,” kata Nini kepada Sulteng Raya disela-sela kegiatan berlangsung.
Ia berharap, kegiatan itu menjadi spirit yang ditularkan Aisyiyah kepada masyarakat khususnya Kota Palu, dan peserta dapat memetik pelajaran berharga dari momentum itu.
“Sebagai contoh tadi ada mobil yang merepresantekan nilai “tanam apa yang kamu makan, makan apa yang kamu tanam” yang merupakan spirit yang diangkat tahun ini,” katanya.
“Setelah ini nanti kami akan ada lomba yang akan diikuti guru-guru TK Aisyiyah se-Kota Palu, lomba menyanyikan lagu mars Aisyiyah, besok (hari ini, red),” ujarnya menambahkan.*
