30.4 C
New York
Senin, Juni 23, 2025

Buy now

spot_img

Kirab Bangga Kencana 2025 Menuju Donggala

AKTIVI.ID– Pemerintah Kota (Pemkot) Palu, melepas Kirab Bangga Kencana 2025 yang digelar oleh BKKBN Provinsi Sulawesi Tebgah (Sultng) SaninĀ  (23/6/2025).

Pataka itu akan menuju Kabupaten Donggala dan selanjutkan estafet ke Pasangkayu dan kota lainnya. Kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 yang tahun ini dipusatkan di Kota Palu.

Pelepasan kirab dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, disaksikan jajaran Kepala Perwakilan BKKBN Sulteng dan sejumlah pejabat daerah.

Hadiyanto menegaskan bahwa kirab ini bukan sekadar kegiatan seremonial atau perjalanan fisik antarprovinsi, tetapi membawa pesan penting dan strategis bagi seluruh masyarakat.

ā€œPesan yang ingin kita amplifikasikan bahwa pembentukan generasi emas Indonesia harus dimulai dari keluarga, karena keluarga harus menjadi ujung tombaknya,ā€ ujar Hadianto.

Ia menekankan pentingnya peran keluarga sebagai institusi pertama dalam kehidupan seorang anak. Di situlah, kata dia, karakter, pendidikan, dan kesehatan mulai terbentuk. Oleh karena itu, keluarga perlu memikul tanggung jawab moral dalam menciptakan generasi unggul dan berkualitas.

Wali Kota juga menyoroti sejumlah tantangan pembangunan keluarga yang masih harus dihadapi bersama, termasuk penanganan stunting, pemenuhan hak anak, peningkatan akses pendidikan, hingga penciptaan lingkungan hidup yang sehat dan seimbang.

ā€œKita harus membangun semua hal yang memungkinkan anak-anak kita tumbuh menjadi generasi emas. Dan itu tidak bisa kita capai jika tidak bekerja secara terukur dan bertanggung jawab,ā€ tegasnya.

Hadianto juga mengungkapkan bahwa Pemkot PaluĀ  bakal melonching Sekolah khusus ini, merupakan program inovatif khusus keluarga. Melibatkan berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) termasuk DP3A, Dinas Kesehatan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dinas UMKM, DLH serta TP PKK sebagai mentor

“Sekolah ini menjadi sekolah pertama di Indonesia. Tujuannya adalah membentuk keluarga produktif yang mandiri secara ekonomi sehat, teredukasi akan program pemerintah, ” Jelas Hadianto.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles