AKTIVI.ID — Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong (Parmout), Erwin Burase dan Abdul Sahid (Erwin-Sahid) mulai mewujudkan janji kampanyenya secara bertahap. Setelah sebelumnya memenuhi janji kampanye di bidang kesehatan, kali ini Erwin-Sahid mewujudkan di bidang pendidikan dalam bentuk pemberian seragam sekolah gratis bagi siswa baru SD dan SMP yang menjadi program unggulan 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Parmout.
Kegiatan yang bertema “Satu Seragam Untuk Sejuta Mimpi” tersebut dilaunching oleh Bupati Erwin Burase di auditorium kantor Bupati Parmout dan diikuti secara virtual di 23 kecamatan se Kabupaten Parmout, Kamis (24/7/2025).
Kegiatan itu ditandai dengan pemasangan pakaian seragam sekolah secara simbolis oleh Bupati bersama istri dan Wakil Bupati juga bersama istri serta diikuti oleh pejabat lainnya.
Kepala Dinas Pendidikan, Sunarti dalam laporannya mengatakan, program tersebut terlaksana dilatarbelakangi oleh niat yang tulus dan Bupati dan Wakil Bupati Erwin-Sahid untuk menjadikan pendidikan sebagai prioritas pertama dan utama dalam membangun Kabupaten Parmout lima tahun kedepan, sebagaimana tertuang dalam visi dan misi Erwin-Sahid ketika menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati Parmout.
“Progam ini bertujuan meningkatan sumber daya manusia dan meringankan beban ekonomi orang tua dan memastikan seluruh anak memperoleh akses pendidikan yang layak, setara, dan bermartabat. Ini bukan sekadar seragam, tapi simbol semangat kesetaraan dan motivasi bagi anak-anak kita untuk bersekolah dengan percaya diri,”ujarnya.
Sunarti mengungkapkan, Program tersebut dialokasikan melalui DPA Dinas Pendidikan dengan total anggaran sebesar Rp3,86 miliar yang menyasar 15.440 siswa baru tingkat SD dan SMP tahun ajaran 2025/2026 se Kabupaten Parmout berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Namun untuk tahap pertama yang dibagikan sebanyak 3.000 pasang seragam terdiri dari satu pasang kemeja, celana/rok, topi, dasi dan ban pinggang. Sedangkan sisanya akan disalurkan secara bertahap hingga pertengahan Agustus 2025.
“Kegiatan launching seragam sekolah gratis hari ini (kemarin,red) diikuti oleh 600 peserta secara langsung dan 3.498 peserta secara virtual di 23 kecamatan,”jelasnya.
Sementara itu, Bupati Erwin dalam sambutannya menegaskan bahwa program tersebut merupakan bentuk keberpihakan pemerintah terhadap dunia pendidikan, sekaligus komitmen untuk menciptakan masa depan daerah yang lebih baik.
“Satu seragam bisa jadi tampak sederhana, tapi dibaliknya ada sejuta harapan dan mimpi anak-anak Parigi Moutong. Pendidikan adalah hak dasar setiap anak bangsa dan menjadi tanggung jawab kita semua untuk menjaganya,” tutur Erwin.
Erwin menambahkan, selain menjadi langkah konkret dalam pemerataan akses pendidikan, program itu juga diharapkan mampu membangun semangat kolektif antara pemerintah, pendidik, dan masyarakat dalam mendukung tumbuh kembang generasi masa depan.
Pada kesempatan itu, Erwin-Sahid juga melakukan tanya jawab dengan para orang tua siswa yang hadir secara virtual. Turut hadir pada kegiatan itu pejabat Forkopimda, anggota DPRD, pimpinan OPD, kepala sekolah, guru, orang tua siswa dan para siswa penerima bantuan seragam sekolah gratis.*
