AKTIVI.ID– Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palu, melalui Fungsi Pencegahan, melaksanakan Rapat Koordinasi dalam rangka Fasilitasi Intervensi Sumber Daya Pembangunan Desa bersama para stakeholder. Kegiatan ini berlangsung di Baruga Kantor Kecamatan Palu Utara, pada Rabu (23/4/ 2025).
Rapat ini diikuti 20 peserta yang terdiri dari perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Palu, serta unsur kelurahan seperti Lurah Kayumalue Ngapa, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas.
Tim pelaksana dari BNN Kota Palu dipimpin oleh Pelman, S.Sos., yang bertindak sebagai Koordinator Kegiatan, didampingi oleh Pratiwi Eka Senli HR., S.I.P. dan Kartika sebagai anggota tim.
Dalam upaya memperkuat sinergi lintas sektor, BNN Kota Palu menghadirkan dua narasumber utama, yaitu Dr. Dasman Lamasiara, S.Pd., M.Pd., seorang akademisi, serta Ansyar Sutiadi, S.Sos., M.Si., selaku Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Palu, mewakili unsur pemerintah daerah.
Pelman, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah membangun koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), khususnya pada aspek pencegahan.
“Kami ingin memastikan bahwa program pencegahan penyalahgunaan narkoba dapat diimplementasikan secara nyata di tingkat kelurahan, dengan melibatkan semua elemen pemerintahan dan masyarakat,” ujar Pelman.
Sementara itu, narasumber Ansyar Sutiadi menekankan pentingnya kolaborasi antar-OPD dan peran aktif pemerintah lokal dalam mendukung program pencegahan. “Kesbangpol siap bersinergi dengan BNN dan OPD terkait, agar setiap langkah yang diambil terintegrasi dengan program pembangunan desa,” katanya.
Ansyar berharap, melalui kegiatan ini, upaya-upaya pencegahan di Kelurahan Kayumalue Ngapa dapat terealisasi secara terarah dan berkelanjutan sepanjang tahun 2025, sebagai bagian dari strategi memperkuat ketahanan masyarakat terhadap bahaya narkoba.*
