18.9 C
New York
Selasa, Juni 17, 2025

Buy now

spot_img

Aslinya Bumi Tidak Mengelilingi Matahari, NASA Ungkap Faktanya

AKTIVI.ID-Kebanyakan dari kita tahu kalau bumi berputar mengelilingi matahari, bukan? Namun, menurut Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika (NASA) konsep itu tidak sepenuhnya tepat.

Pada kenyataannya, ada konsep yang dinamakan barycenter atau barisenter. Barisenter merupakan penyederhanaan yang mengilustrasikan orbit planet-planet termasuk bumi yang mengelilingi matahari.

Walaupun matahari jadi objek terbesar di Tata Surya, tapi gravitasi adalah jalan dua arah. Sama seperti Bumi yang memberikan tarikan gravitasi pada manusia, kita juga memberikan tarikan gravitasi yang jauh lebih kecil pada Bumi.

“Hukum ketiga Kepler menjelaskan hubungan antara massa dua objek yang saling berputar mengelilingi satu sama lain dan penentuan parameter orbit,” papar NASA dikutip dari IFL Science beberapa waktu lalu.

Sebagai gambaran, coba bayangkan bintang kecil yang mengorbit bintang yang lebih masif. Menurut Nasa kedua bintang sebenarnya berputar mengelilingi pusat massa yang sama (atau disebut barisenter).

“Hal ini berlaku tanpa memandang ukuran atau massa masing-masing objek yang terlibat. Mengukur gerakan bintang di sekitar barisenter dengan planet masif adalah salah satu metode yang telah digunakan untuk menemukan sistem planet yang terkait dengan bintang-bintang yang jauh,” papar NASA.

Mengenal Barisenter

Untuk mempermudah pemahaman orang-orang, bisa disebut kalau planet-planet mengorbit Matahari. Padahal kenyataannya, objek-objek tata surya punya barisenter masing-masing yang biasanya berada di dekat Matahari.

Mengapa Bumi Tidak Berputar Mengelilingi Matahari?

Mengingat barisenter tersebut menyediakan massa paling banyak, namun berkat orbit dan pengaruh raksasa gas planet Jupiter dan Saturnus, barisenter jarang benar-benar ada di dalam Matahari.

Oleh karena itu, Bumi saat ini tidak mengorbit suatu titik di dalam Matahari. Alasannya, karena barisenter berada di luar Matahari. Jadi, Bumi mengorbit titik itu di luar angkasa, bukan Matahari (bukan mengelilingi satu titik dalam Matahari, melainkan di bagian luarnya).

“Planet mengorbit Matahari secara umum,tetapi secara teknis mereka tidak mengorbit Matahari sendirian karena pengaruh gravitasi (terutama) Jupiter berarti planet harus mengorbit titik baru di ruang angkasa,” kata James O’Donoghue, astronom planet dan komunikator sains.

James mengkonfirmasi kalau planet mengorbit Matahari, tepatnya pusat matahari. Namun, al ini sangat jarang terjadi.

“Sangat jarang bagi pusat massa tata surya untuk sejajar dengan pusat Matahari,” ujarnya

Hal yang sama berlaku pada objek yang lebih kecil, seperti planet dan bulannya. Bumi dan Bulan mengorbit di suatu titik sekitar 5.000 kilometer dari pusat Bumi (meskipun ini berubah seiring Bulan bergerak semakin jauh dari Bumi.*

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles