16.1 C
New York
Senin, Oktober 6, 2025

Buy now

spot_img

HUT RI ke-80, Rektor Untad Tegaskan Komitmen Perkuat Wawasan Kebangsaan

AKTIVI.ID– Universitas Tadulako (Untad) melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, yang digelar di Lapangan Upacara Untad pada Ahad (17/8/2025).

Upacara berlangsung khidmat dihadiri oleh segenap civitas akademika, mulai dari pimpinan universitas, dosen, tenaga kependidikan, hingga mahasiswa. Suasana semakin semarak karena para peserta upacara mengenakan pakaian adat dari berbagai provinsi di Indonesia, menandai keberagaman sekaligus memperkuat rasa persatuan di lingkungan kampus.

Rektor Untad, Prof. Dr. Ir. Amar, ST., MT., yang bertindak sebagai inspektur upacara, dalam amanatnya menegaskan bahwa peringatan Hari Kemerdekaan tidak hanya dimaknai sebagai seremonial semata, tetapi juga sebagai momentum untuk memperkuat pemahaman ketatanegaraan dan wawasan kebangsaan di kalangan civitas akademika.

“Untad terus berkomitmen memberikan pemahaman terhadap ketatanegaraan dan wawasan Nusantara kepada segenap civitas akademika, termasuk dalam bentuk implementasi perkuliahan dan adanya workshop-workshop yang terkait dengan hal tersebut,” ujar Prof. Amar.

Menurutnya, langkah tersebut juga menjadi bagian dari strategi Untad dalam mencegah berkembangnya paham radikalisme di lingkungan pendidikan tinggi. Dunia kampus sebutnya, harus menjadi benteng yang kokoh dalam melahirkan generasi muda yang berkarakter kebangsaan.

Prof. Amar menambahkan, Untad telah membentuk unit khusus melalui bidang pengembangan kemahasiswaan untuk terus memperkenalkan dan menanamkan pemahaman tentang wawasan Nusantara, ketatanegaraan, serta bahaya radikalisme. Berbagai kegiatan pun rutin dilaksanakan, mulai dari diskusi, seminar, hingga pelatihan.

“Contoh nyata yang sudah berjalan adalah kegiatan debat kebangsaan yang digelar oleh Fakultas Hukum. Dari sana, kita bisa menilai kemampuan mahasiswa dalam memahami isu-isu kebangsaan sekaligus melatih daya kritis mereka,” jelasnya.

Selain itu, Untad juga kerap menghadirkan narasumber dari berbagai kalangan, mulai dari aparat kepolisian, kejaksaan, hingga mantan narapidana terorisme untuk berbagi pengalaman dalam seminar dan workshop. Hal tersebut dilakukan agar mahasiswa memperoleh perspektif yang luas mengenai tantangan kebangsaan, sekaligus membangun kesadaran akan pentingnya menjaga persatuan dan keutuhan NKRI.*

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles